Warta Jatim, Surabaya - Tiga puluh karyawan Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang dirumahkan tim manajemen sementara, mendirikan posko keprihatinan di depan pintu masuk kebun binatang.
Koordinator aksi Jatmiko mengatakan, para karyawan meminta manajemen sementara berkomitmen merawat dan menjaga kehidupan satwa. ”Satwa mati karena manajemen tidak serius menjaga dan merawat satwa,” kata Jatmiko, Senin (6/9).
Para karyawan juga meminta kejelasan nasib setelah dirumahkan. Mereka mengaku sudah beberapa bulan tidak mendapatkan gaji dan tunjangan hari raya. (red)
Koordinator aksi Jatmiko mengatakan, para karyawan meminta manajemen sementara berkomitmen merawat dan menjaga kehidupan satwa. ”Satwa mati karena manajemen tidak serius menjaga dan merawat satwa,” kata Jatmiko, Senin (6/9).
Para karyawan juga meminta kejelasan nasib setelah dirumahkan. Mereka mengaku sudah beberapa bulan tidak mendapatkan gaji dan tunjangan hari raya. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar