Mau UANG???... Buruan GRATIS Registrasi KLIK DISINI

Selasa, 13 Juli 2010

631 Ribu Tabung Gas di Surabaya Rawan Bocor

Warta Jatim, Surabaya - PT Pertamina menemukan 631 ribu tabung elpiji di Surabaya rawan bocor dan meledak. Sebagian besar tabung menggunakan regulator dan selang yang belum memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI).

Manajer Pertamina Gas Domestik Regional IV Arsono Kuswardanu menyatakan akan menarik regulator dan selang tabung gas tanpa tanda SNI. Masyarakat dapat menukarkan selang dan regulator ke agen yang ditunjuk dengan biaya Rp 35 ribu. “Perinciannya, Rp 20 ribu untuk regulator dan Rp 15 ribu untuk selang,” ujar Arsono, Selasa (13/7).

Arsono meminta masyarakat teliti saat membeli tabung gas. Tabung asli ada tanda SNI dan masa kedaluwarsa. Juga ada kode pabrikan dan PT Pertamina serta cat tabung bagus dan las-lasannya rapi.

PT Pertamina tidak mau disalahkan atas banyaknya produk selang dan regulator (penghubung selang dengan tabung) tanpa logo SNI. Begitu pula soal tabung gas palsu. Sebab, kata Arsono, yang bertugas mengawasi produk selang dan regulator adalah Dinas Perindustrian dan Perdagangan. (red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar