Warta Jatim, Surabaya - DPRD Kota Surabaya memangkas anggaran peresmian Gelora Bung Tomo atau Surabaya Sport Center (SSC), dari Rp 12 miliar menjadi Rp 1,8 miliar. Alokasi dana peresmian yang besar dinilai tidak memperhatikan kondisi masyarakat miskin.
Ketua Komisi D DPRD Surabaya Baktiono mengatakan, anggaran tersebut telah disetujui seluruh anggota Dewan. Kesepakatan ini akan segera diputuskan dalam rapat paripurna DPRD.
Baktiono berharap Dinas Pemuda dan Olah Raga Surabaya memanfaatkan maksimal dana ini. Alokasi anggaran untuk pos biaya yang tidak penting, seperti pesta kembang api dan sarana transportasi, harus dikurangi.
“Dengan dana sebesar itu kami berharap semuanya berjalan lancar. Lebih baik acara berjalan sederhana, daripada super-mewah tapi masih banyak masyarakat miskin di Surabaya yang terabaikan,” kata Baktiono, Senin (16/11).
Di tempat terpisah, Asisten II Sekretaris Kota Surabaya Mukhlas Udin menyatakan setuju anggaran peresmian SSC dipangkas. Sebab, alokasi anggaran Rp 12 miliar yang diajukan Dinas Pemuda dan Olahraga tidak masuk akal. “Masak anggaran kesehatan dalam setahun hanya Rp 10 miliar, Dispora minta anggaran Rp 12 miliar untuk pesta satu hari. Ini sangat tidak masuk akal. Kami mendukung DPRD,” ujarnya.
Kepala Dispora Surabaya Sigit Sugiharsono mengaku pasrah dan menerima pemangkasan anggaran tersebut. “Kami akan menggelar acara semaksimal mungkin dengan anggaran yang ada, meski hanya sederhana,” katanya. (red)
Ketua Komisi D DPRD Surabaya Baktiono mengatakan, anggaran tersebut telah disetujui seluruh anggota Dewan. Kesepakatan ini akan segera diputuskan dalam rapat paripurna DPRD.
Baktiono berharap Dinas Pemuda dan Olah Raga Surabaya memanfaatkan maksimal dana ini. Alokasi anggaran untuk pos biaya yang tidak penting, seperti pesta kembang api dan sarana transportasi, harus dikurangi.
“Dengan dana sebesar itu kami berharap semuanya berjalan lancar. Lebih baik acara berjalan sederhana, daripada super-mewah tapi masih banyak masyarakat miskin di Surabaya yang terabaikan,” kata Baktiono, Senin (16/11).
Di tempat terpisah, Asisten II Sekretaris Kota Surabaya Mukhlas Udin menyatakan setuju anggaran peresmian SSC dipangkas. Sebab, alokasi anggaran Rp 12 miliar yang diajukan Dinas Pemuda dan Olahraga tidak masuk akal. “Masak anggaran kesehatan dalam setahun hanya Rp 10 miliar, Dispora minta anggaran Rp 12 miliar untuk pesta satu hari. Ini sangat tidak masuk akal. Kami mendukung DPRD,” ujarnya.
Kepala Dispora Surabaya Sigit Sugiharsono mengaku pasrah dan menerima pemangkasan anggaran tersebut. “Kami akan menggelar acara semaksimal mungkin dengan anggaran yang ada, meski hanya sederhana,” katanya. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar