Mau UANG???... Buruan GRATIS Registrasi KLIK DISINI

Senin, 29 Juni 2009

Peredaran Narkoba di Jatim Terbesar Kedua Nasional

Warta Jatim, Surabaya – Peredaran narkotika dan obat-obatan berbahaya dan minuman keras di Jawa Timur menempati peringkat kedua nasional setelah DKI Jakarta. Hingga April tahun ini terdapat 1.447 kasus narkoba. Jatim juga dikenal sebagai tempat produksi narkoba dan minuman keras.

Wakil Gubernur Syaifullah Yusuf mengatakan, berdasarkan data Badan Narkotika Provinsi, hingga April 2009 tercatat 1.447 kasus narkoba di Jawa Timur. Selain sebagai tempat penjualan, Jatim juga dikenal sebagai tempat produksi barang haram itu.

Menurut Syaifullah Yusuf, dari 1.447 kasus narkoba diungkap, sekitar 1.000 orang ditetapkan sebagai tersangka. Rata-rata mereka memiliki pabrik produksi narkoba dan minuman keras yang berdomisili di perumahan elite.

"Banyaknya peredaran narkoba dan miras di Jatim tentu sangat mengkhawatirkan. Karena itu, sebagai Ketua BNP saya mengajak kepolisian bekerja sama memberantas narkoba dan minuman keras di Jatim," kata Syaifullah Yusuf di Kantor Gubernur Jl Pahlawan Surabaya, Senin (29/6).

Syaifullah mengatakan, Badan Narkotika Provinsi akan terus melakukan sosialisasi mengenai bahaya narkoba dan minuman keras. Sosialisasi itu melalui pemerintah kabupaten/kota dan diteruskan ke kecamatan hingga RT. Sosialisasi itu diharapkan menekan jumlah pengguna.

Peringatan Hari Anti-Narkotika Internasional 2009 di Jawa Timur dipusatkan di alun-alun Jombang, Senin pagi. Peringatan ditandai pemusnahan 400 botol minuman keras dan 735 botol arak. (red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar