Warta Jatim, Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menginstruksikan pembangunan sekolah terbuka, untuk memberantas buta aksara warga berusia produktif.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, jumlah penduduk buta aksara di wilayahnya masih sangat tinggi, terutama yang berusia 55–70 tahun. Namun menurut dia, pemerintah kesulitan mengatasi buta aksara untuk warga berusia lanjut.
Pemprov Jatim menargetkan mengurangi jumlah warga buta aksara dibawah 55 tahun, melalui pembangunan sekolah terbuka. Pemerintah tidak akan mengenakan biaya terhadap siswa sekolah terbuka.
“Kita sudah menyiapkan draft aturan tersebut. Bagaimanapun, pendidikan adalah hal dasar yang harus didapatkan oleh seluruh warga Jatim. Baik miskin maupun yang mampu,” ujar Soekarwo, Jumat (1/5).
Menurut Soekarwo, pihaknya menargetkan wajib belajar pendidikan dasar 12 tahun dan pemberantasan buta aksara tercapai tahun 2009. Dia mengatakan, saat ini jumlah anak putus sekolah di Jatim menurun.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Jawa Timur, jumlah penduduk buta aksara mencapai 4,5 juta orang. Sebagian besar berusia antara 45-70 tahun. (red)
Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, jumlah penduduk buta aksara di wilayahnya masih sangat tinggi, terutama yang berusia 55–70 tahun. Namun menurut dia, pemerintah kesulitan mengatasi buta aksara untuk warga berusia lanjut.
Pemprov Jatim menargetkan mengurangi jumlah warga buta aksara dibawah 55 tahun, melalui pembangunan sekolah terbuka. Pemerintah tidak akan mengenakan biaya terhadap siswa sekolah terbuka.
“Kita sudah menyiapkan draft aturan tersebut. Bagaimanapun, pendidikan adalah hal dasar yang harus didapatkan oleh seluruh warga Jatim. Baik miskin maupun yang mampu,” ujar Soekarwo, Jumat (1/5).
Menurut Soekarwo, pihaknya menargetkan wajib belajar pendidikan dasar 12 tahun dan pemberantasan buta aksara tercapai tahun 2009. Dia mengatakan, saat ini jumlah anak putus sekolah di Jatim menurun.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Jawa Timur, jumlah penduduk buta aksara mencapai 4,5 juta orang. Sebagian besar berusia antara 45-70 tahun. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar