Warta Jatim, Surabaya - Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Gresik, di Jalan Wahidin Sudiro Husodo, Kamis (16/4) diancam bom. Orang tidak dikenal menelepon staf sekretariat KPUD dan mengatakan telah meletakkan bom di dalam gedung.
Staf sekretariat KPUD Suyanto mengatakan, ancaman tersebut disampaikan lelaki berlogat Jawa. Dalam ancamannya, lelaki tersebut mengatakan gedung KPUD Gresik akan meledak pukul 11.30.
Ancaman bom ke kantor KPUD Gresik bukan kali pertama terjadi. Pada Pemilu 2004 kantor KPUD juga mendapatkan ancaman serupa. “Kami tidak mengetahui alasannya, mengapa selalu menjadi sasaran teror,” kata Suyanto.
Tim Gegana Brimob Polda Jawa Timur yang diturunkan memeriksa gedung KPUD Gresik tidak menemukan bom. Saat ini kantor tersebut dinyatakan aman.
Kepala Kepolisian Resort Gresik AKBP M Iqbal menyatakan pihaknya masih mencari pelaku dan menyelidiki motif teror bom tersebut. Polisi akan bekerja sama dengan PT Telkom untuk melacak telepon yang digunakan pelaku. (red)
Staf sekretariat KPUD Suyanto mengatakan, ancaman tersebut disampaikan lelaki berlogat Jawa. Dalam ancamannya, lelaki tersebut mengatakan gedung KPUD Gresik akan meledak pukul 11.30.
Ancaman bom ke kantor KPUD Gresik bukan kali pertama terjadi. Pada Pemilu 2004 kantor KPUD juga mendapatkan ancaman serupa. “Kami tidak mengetahui alasannya, mengapa selalu menjadi sasaran teror,” kata Suyanto.
Tim Gegana Brimob Polda Jawa Timur yang diturunkan memeriksa gedung KPUD Gresik tidak menemukan bom. Saat ini kantor tersebut dinyatakan aman.
Kepala Kepolisian Resort Gresik AKBP M Iqbal menyatakan pihaknya masih mencari pelaku dan menyelidiki motif teror bom tersebut. Polisi akan bekerja sama dengan PT Telkom untuk melacak telepon yang digunakan pelaku. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar