Warta Jatim, Surabaya - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Ujung - Kamal hanya mengoperasikan 8 feri untuk melayani arus mudik Lebaran. Jumlah penumpang feri anjlok setelah jembatan Surabaya - Madura (Suramadu) beroperasi.
Manajer Operasional PT ASDP Tanjung Perak Surabaya M Waluyo mengatakan, kapal yang beroperasi selama mudik tahun 2009 mencapai 18 hingga 20 kapal. Namun dia optimistis penyeberangan Pelabuhan Ujung di Surabaya ke Pelabuhan Kamal di Madura tidak akan sepi pemudik.
”Meski ada Suramadu, kami tetap melayani masyarakat semaksimal mungkin. Kami juga yakin masyarakat tidak akan meninggalkan penyeberangan Ujung - Kamal,” kata Waluyo, Selasa (31/8).
Waluyo memperkirakan kenaikan jumlah penumpang maksimal 15 ribu per hari. Sedangkan bus dan kendaraan umum hanya akan naik menjadi 6.000 unit per hari. (red)
Manajer Operasional PT ASDP Tanjung Perak Surabaya M Waluyo mengatakan, kapal yang beroperasi selama mudik tahun 2009 mencapai 18 hingga 20 kapal. Namun dia optimistis penyeberangan Pelabuhan Ujung di Surabaya ke Pelabuhan Kamal di Madura tidak akan sepi pemudik.
”Meski ada Suramadu, kami tetap melayani masyarakat semaksimal mungkin. Kami juga yakin masyarakat tidak akan meninggalkan penyeberangan Ujung - Kamal,” kata Waluyo, Selasa (31/8).
Waluyo memperkirakan kenaikan jumlah penumpang maksimal 15 ribu per hari. Sedangkan bus dan kendaraan umum hanya akan naik menjadi 6.000 unit per hari. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar