Warta Jatim, Surabaya - Veteran perang kemerdekaan menilai, Indonesia belum sepenuhnya merdeka. Menurut para veteran, Indonesia masih terjajah ekonomi oleh kekuatan kapital dan liberalisme.
Anggota Veteran Pasukan Pemuda RI ’45, Priyono mengatakan, penjajahan dalam bentuk ekonomi tersebut tampak dari mahalnya harga kebutuhan pokok seperti beras dan daging.
”Dengan harga yang sekarang, pemerintah sudah tidak bisa memberikan rasa nyaman untuk melindungi rakyatnya dari kemiskinan,” kata Priyono, Rabu (18/8).
Priyono juga kecewa terhadap sikap pemuda yang memilih hidup individual dan berburu kesenangan. Menurut dia, sikap ini harus diubah agar pembangunan bangsa terus berjalan.
Ketua Korps Cacat Veteran Surabaya, Ismoenandar mengatakan, musuh terbesar pada masa mendatang adalah korupsi dan penjajahan ekonomi. Dia menuntut pemerintah lebih tegas menegakkan aturan. (red)
Anggota Veteran Pasukan Pemuda RI ’45, Priyono mengatakan, penjajahan dalam bentuk ekonomi tersebut tampak dari mahalnya harga kebutuhan pokok seperti beras dan daging.
”Dengan harga yang sekarang, pemerintah sudah tidak bisa memberikan rasa nyaman untuk melindungi rakyatnya dari kemiskinan,” kata Priyono, Rabu (18/8).
Priyono juga kecewa terhadap sikap pemuda yang memilih hidup individual dan berburu kesenangan. Menurut dia, sikap ini harus diubah agar pembangunan bangsa terus berjalan.
Ketua Korps Cacat Veteran Surabaya, Ismoenandar mengatakan, musuh terbesar pada masa mendatang adalah korupsi dan penjajahan ekonomi. Dia menuntut pemerintah lebih tegas menegakkan aturan. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar