Warta Jatim, Surabaya – Para tunanetra di Surabaya saat ini tidak perlu bingung bila ingin menghafal atau membaca Al Quran. Perajin di Jalan Simopomahan Baru 12 Surabaya, membuat Al Quran dalam huruf braile.
Hanik Sudarwati, perajin Al Quran braile mengaku membutuhkan waktu satu sampai dua minggu untuk menyelesaikan satu Al Quran. “Biasanya saya dan suami membuat Al Quran braile secara bergantian. Untuk membuatnya harus teliti,” kata Hanik, Minggu (15/8).
Menurut Hanik, Al Quran braile buatannya banyak dipesan oleh yayasan sosial atau pribadi. Namun, Hanik mengaku kesulitan mendapatkan modal produksi.
Dia berharap Pemerintah Kota Surabaya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan Kementerian Agama membantu modal usaha produksi Al Quran braile. (red)
Hanik Sudarwati, perajin Al Quran braile mengaku membutuhkan waktu satu sampai dua minggu untuk menyelesaikan satu Al Quran. “Biasanya saya dan suami membuat Al Quran braile secara bergantian. Untuk membuatnya harus teliti,” kata Hanik, Minggu (15/8).
Menurut Hanik, Al Quran braile buatannya banyak dipesan oleh yayasan sosial atau pribadi. Namun, Hanik mengaku kesulitan mendapatkan modal produksi.
Dia berharap Pemerintah Kota Surabaya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan Kementerian Agama membantu modal usaha produksi Al Quran braile. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar